Weight Loss vs Fat Loss

Weight Loss vs Fat Loss, Ya itu adalah dua hal yang berbeda. Dalam rangka untuk menurunkan berat badan, dalam pola diet yang benar, tubuh Anda harus membakar kalori lebih dari yang dibutuhkan, tetapi perlu diingat bahwa tubuh Anda membutuhkan kalori untuk energi dan ketika Anda berolahraga tubuh Anda membutuhkan lebih banyak kalori. Sebelum saya berbicara tentang energi, hal pertama yang harus Anda pahami adalah bahwa kehilangan berat badan dan kehilangan lemak bukanlah hal yang sama. Hanya karena Anda menurunkan berat badan, tidak berarti Anda kehilangan lemak, dan hanya karena Anda kehilangan lemak, tidak berarti Anda menurunkan berat badan. Ketika orang berbicara tentang kehilangan berat badan, apa yang benar-benar ingin lakukan adalah kehilangan lemak berlebih pada tubuh mereka dan mendapatkan angka yang menarik.

Ketika Anda makan, tubuh menggunakan sebagian besar kalori untuk energi. Jika Anda makan kalori lebih dari tubuh menggunakan, maka akan disimpan sebagai lemak. Jika Anda tidak cukup mengkonsumsi kalori per hari Anda akan menurunkan berat badan, tetapi Anda juga akan kehilangan energi. Bila Anda tidak mengkonsumsi energi yang cukup (kalori) untuk tubuh Anda, ia akan mulai menggunakan up menyimpan energi Anda untuk menebus kekurangan energi. Sayangnya, menyimpan energi yang digunakan tidak lemak yang tersimpan, tetapi itu protein dan karbohidrat (karbohidrat) yang akan memasok sebagian besar energi (lemak yang tersimpan membuat sebuah persentase yang sangat kecil). Tubuh Anda akan mengambil protein dan karbohidrat dari sel-sel otot Anda; menyebabkan massa otot Anda untuk mengurangi (mengatakan goodby itu terlihat menarik kencang) yang memaksa metabolisme menurun (metabolisme yang rendah = lambat atau tidak ada pembakaran lemak). Ketika ini terjadi tubuh Anda membutuhkan energi lebih sedikit untuk mempertahankan berat badan baru yang lebih rendah (ingat berat badan lebih rendah karena Anda kehilangan otot), itulah sebabnya mengapa tubuh Anda menghemat energi dengan memperlambat metabolisme. Dengan kata lain, tubuh telah disesuaikan dengan energi yang lebih rendah (kalori) asupan baru yang berarti bahwa Anda tidak akan lagi terus menurunkan berat badan.

Perlu diingat bahwa berat badan Anda telah kehilangan di tempat pertama sebagian besar berat badan air dan akhirnya Anda akan mendapatkan kembali dalam bentuk lemak, bukan otot (untuk mendapatkan massa otot Anda kembali ke jalan itu sebelum, Anda harus untuk bekerja pada pembangunan kembali itu). Ketika karbohidrat dan protein yang sudah ada dalam tubuh Anda digunakan sebagai sumber energi, tubuh Anda akan kehilangan berat badan air karena kedua karbohidrat dan protein menahan air dalam sel. Pada intinya, Anda dehidrasi diri Anda untuk menurunkan berat badan. Jadi ya skala akan turun, tapi sekitar 75% (jika tidak lebih) dari itu adalah air bukan lemak. Dan agar kau tahu, berolahraga sambil mengkonsumsi asupan kalori kecil hanya membuat situasi semakin buruk. Hal ini karena ketika Anda berolahraga, Anda mulai membakar lebih banyak energi dan semakin Anda latihan, semakin banyak energi yang dibutuhkan tubuh Anda. Saya sudah bilang di atas di mana energi berasal dari, dan jika Anda tidak memberikan tubuh Anda energi yang dibutuhkan, itu hanya akan memakan otot Anda lebih cepat sekarang bahwa Anda berolahraga. Jadi makan lebih banyak makanan! Selain itu, ketika Anda mengurangi terlalu banyak pada asupan kalori Anda, tubuh Anda akan mulai menyimpan kalori karena tidak tahu kapan Anda akan makan lagi. Kalori yang disimpan akan disimpan sebagai lemak. Jadi dengan kata lain, ketika tubuh Anda menyimpan energi, itu pada dasarnya menyimpan lebih banyak lemak.

Untuk meringkas poin saya: Tidak makan cukup kalori hasil hilangnya otot, dehidrasi, pembakaran lemak lebih lambat, dan tubuh Anda akan selalu beradaptasi dengan asupan kalori yang lebih rendah.

Intinya: jika Anda tidak dapat mempertahankan bahwa asupan kalori lebih rendah selama sisa hidup Anda, Anda akan menambah berat badan Anda kembali ketika Anda bosan kelaparan diri sendiri!

Untuk menurunkan berat badan dengan benar (pembakaran lemak) Anda harus meningkatkan metabolisme Anda (latihan beban) dan kebutuhan Anda untuk oksigen (aerobik) sambil makan kalori yang cukup setiap hari (makanan bergizi) untuk memberikan energi dan menjaga protein dalam otot karena protein membantu membangun otot, yang secara tidak langsung membakar lemak. Tombol ini menampilkan titik lain yang baik: Ketika Anda membangun otot berat badan Anda akan meningkat karena otot-otot Anda terdiri dari sebagian besar air, tetapi persentase lemak tubuh Anda akan berkurang karena membangun otot meningkatkan metabolisme Anda (dengan kata lain, otot cara yang lebih daripada lemak, tapi mengambil ruang kurang dari lemak). Jadi perlu diingat bahwa kehilangan lemak tubuh tidak dapat diukur dengan skala; menggunakan pita pengukur dan juga melihat diri sendiri di cermin, dan kemudian Anda akan melihat hasil yang benar. Salah satu cara terbaik untuk mengetahui apakah Anda kehilangan lemak tubuh lebih dari air dengan menggunakan analisa lemak tubuh.

Pastikan bahwa Anda berfokus pada penurunan berat badan tidak gemuk. Tujuan Anda harus menurunkan berat badan dengan membakar lemak, tidak kehilangan air dari otot-otot Anda. Ingat ini ketika Anda memilih program penurunan berat badan Anda.

Weight loss vs fat loss, Smart Detox menitikberatkan pada fat loss agar pencapaian berat badan yang ideal juga diikuti dengan bentuk tubuh yang ideal serta hasil yang lebih stabil.